Pemudik Naik Bus Masuk Jambi Meningkat

Pemudik Naik Bus Masuk Jambi Meningkat
Naik 75 persen dibandingkan tahun lalu
 

Animo mudik tahun ini nyata begitu besar. Tidak hanya terjadi di wilayah pulau Jawa namun juga berbagai wilayah lain di Nusantara juga mengalaminya. Termasuk di area Jambi yang merupakan salah satu wilayah simpul tersibuk di Sumatera.

Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Jambi mencatat jumlah pemudik melalui terminal bus di daerah setempat meningkat berkisar 75 persen dibandingkan periode arus mudik tahun lalu. "Peningkatan terjadi di hari Sabtu, penumpang banyak dan juga ada mudik gratis di Terminal Alam Barajo khususnya Jambi ke Kerinci yang diadakan oleh Pemda Kerinci," kata Kepala BPTD Kelas II Jambi Eko Indra Yanto di Jambi pekan ini (9/4).

Berdasarkan pantauannya, hingga Senin (8/4) peningkatan jumlah pemudik berkisar 75 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Hingga Senin (8/4) jumlah penumpang mencapai lebih 6.476 orang.

Adapun rute penumpang terbanyak adalah Padang, pulau Jawa khususnya Jawa Tengah meliputi Brebes, Pekalongan, Kendal, Semarang, Pati, Solo, dan Jogja.

Eko menyebutkan awalnya memproyeksikan peningkatan jumlah penumpang mencapai 37 persen, namun hingga saat ini tercatat mencapai 75 persen. "Dari pantauan kami yang sebelumnya 3.694 penumpang menjadi 6.476 penumpang," ujarnya, sebagaimana dikabarkan Antara.

Namun tidak lupa Eko mengimbau kepada pemudik agar tidak membeli tiket keberangkatan melalui calo melainkan melalui agen resmi atau e-commerce. "Sekarang sudah digital, pembelian melalui agen resmi, e-commerce, jangan tergiur tiket murah nanti malah tidak bisa berangkat," kata dia.

Selanjutnya pada hari lebaran diprediksi keberangkatan pemudik masih terjadi, terutama untuk penumpang antar kabupaten dalam Provinsi Jambi.

"Paling ada juga sekitaran Palembang, Bungo, Kerinci namun tidak banyak," katanya.

Sebelumnya, Gubernur Jambi, Al Haris, pada pekan lalu (5/4) melepas ratusan warga yang menjadi peserta mudik gratis 2024 menggunakan bus dari Jambi menuju beberapa kota di Sumatera dan Jawa di Terminal Alam Barajo Jambi.

Angkutan lebaran terpadu ini sudah dimulai pada 3 April 2024 hingga 17 April 2024 di puncak arus balik.

Baca juga: Menhub: Tidak Ikut “Ramp Check” Bus Pariwisata Tidak Boleh Jalan

Baca juga: Arus Puncak Mudik 2024 Dengan Bus ‘Sudah Terlampaui’