Ajang reli tahunan Dakar Rally 2019 kembali digelar dengan kick off yang dilakukan pada Selasa, 8 Januari 2019 kemarin. Ajang reli ini akan berlangsung hanya di Peru dengan 70 persen medannya melintasi gurun dengan total jarak tempuh 3.500 mil atau 5,598 kilometer selama 11 hari sampai tanggal 17 Januari 2019 mendatang.
Gurun Pisco di Peru menjadi special stage terberat yang pada penyelenggaraan Dakar Rally 2018 lalu banyak dari pembalap gagal melanjutkan lomba di lintasan ini. Ajang Dakar Rally 2019 menjadi kesempatan kita untuk menonton truk dengan berat10 ton terbang di udara selama reli off-road maraton yang melelahkan ini berlangsung.
Pertempuran di kelompok truk berat klasik tahun ini kembali antara mempertemukan tim Kamaz dari Rusia, dan tim Iveco dari Belanda. Eduard Nicolaev memimpin tim empat truk balap Rusia. Sementara Gerard De Rooy kembali mencari kemenangan lain di Iveco. Belarus sedang mencari hasil hebat lainnya di truk Maz dengan Siarhei Viazovich memimpin paket timnya.
Truk-truk lain yang bertarung di Dakar Rally 2019 lainnya adalah Tatra, Hino, MAN, dan lain-lain. Tim balap truk Hino Team Sugawara menurunkan dua truk dan mereka menyatakan siap kembali membawa pulang gelar juara di kompetisi reli terganas dunia ini. Hino Team Sugawara menurunkan dua tim dalam ajang Dakkar Rally 2019 dengan didukung truk Hino500 series yang di Indonesia dikenal sebagai truk medium duty laris dengan sebutan Hino New Generation Ranger.
Tim Hino Sugawara sukses menjuarai kategori truk di bawah 10.000 cc selama sembilan tahun berturut-turut sejak 2010 sampai 2018 di ajang Dakar Rally. Di tahun 1997, Hino Sugawara tampil sebagai juara umum kategori truk juga posisi kedua dan ketiga, serta menjadi perusahaan truk asal Jepang yang pertama kali ikut Dakar Rally pada 1991.
Saat ini, total ada 41 truk yang bersaing di Dakar Rally 2019.
